Kumpulan Puisi
BIMBANG
Entah apa yang telah merasuki pikiranku ini
Aku bingung dan bimbang
Karena tanpa ku sadari
Aku telah menyayangimu
Walau aku tahu, Aku takkan bisa bertemu denganmu
Aku tak tahu apa yang membuat diriku ini
Setiap saat memikirkanmu
Slalu menunggu sebuah pesan darimu
Terus menanti kau akan kirim aku sebuah puisi
Puisi indah yang tak pernah kudapat sebelumnya
Taukah engkau?
Puisi pertamamu telah membawa separuh jiwaku
Tuk terbang bersamamu
By :
Ratnakasi
18
Juni 2007
CINTA
YANG TERPENDAM
Pertemuan itu,
Membuat gejolak jiwa yang baru
Hatiku yang luka kini t’lah berbunga
Harapanku yang retak kini t’lah kembali
Oleh cinta yang kau tanam
Kobaran api cinta yang membara membakar relung kalbuku
Hingga menusuk dijiwaku
Namun saat mata kita beradu,
Bibirku membisu, diam seribu bahasa
Berjuta-juta kata cinta bergejolak dan berpijar
Terang bagai bintang yang bersinar
Namun aku takut
Sungguh ku merasa takut jika berurusan dengan cinta lagi
Karena luka dihatiku tak bisa disembuhkan
Dengan cintamu yang sangat tulus sekalipun
Maafkan aku
By
: Ratnakasi
6
Mei 2006
DAPATKAH
AKU BERTAHAN ?
Sungguh berat ku rasa
Saat ku mulai mencintai dan menyayangimu
Setiap kali ku berusaha menunjukkan perasaan itu
Entah mengapa banyak hal yang menghalangi
Aku takut, sungguh ku merasa takut
Karena selama ini hanya dirimulah yang paling berarti
Hanya dirimu yang slalu mengerti aku
Aku takut bila suatu hari nanti akan tiba
Saat kau mulai meninggalkanku
Saat kasih sayang dan perhatianmu ikut hilang
Seiring bergulirnya waktu
Dapatkah aku bertahan menghadapi semua ini?
Sepertinya aku tegar
Tapi sebenarnya aku hanyalah seorang wanita yang lemah
Seorang wanita yang tak kuasa menahan rasa
Rasa yang membuatnya sirna
Rasa yang menghancurkan hatinya
By
: Ratnakasi
11
November 2007
IBU
Ibu, kau adalah tempat perlindunganku
Kau pelita hatiku
Dan kau adalah pujaan bangsaku
Hangatnya dekapanmu s’lalu kurasakan dalam setiap tidurku
Bayang dirimu, s’lalu mengikuti langkah kakiku
Senyummu, membawa sejuta gelora didadaku
Kasih sayangmu, membuatku s’lalu rindu kepadamu
Ibu, terima kasih
Karena engkau telah lahirkan aku kedalam dunia ini
Dengan berjuta cinta dan kasih sayangmu
Ibu, hanya satu kata tang dapat terucap
Aku sangat mencintaimu sepenuh jiwaku
By
: Ratnakasi
13
oktober 2006
INI
AKU
Maaf mungkin memang aku yang tak peka
Ku s’lalu sakiti hatimu
Hati yang s’lalu mencintaiku dengan sangat itu
Aku s’lalu tinggikan egoku
Lebih mementingkan kebahagianku dan acuhkan bahagiamu
Aku ingin kau s’lalu mengerti apa yang ku rasa
Tapi aku tak pedulikan keluh pedihmu
Tangisku adalah luka bagimu, dan lukamu juga sayatan bagi
hatiku
Tapi tetap saja slalu ku lakukan itu
Maaf sayang…
Aku tak pernah bisa menjadi bidadari penyelamat yang
s’lalu engkau banggakan
By
: Ratnakasi
17
Januari 2012
KAU
Kau yang kucinta
Kau yang kusayang
Kau pujaan hatiku
Kau selalu kurindu
Apabila kumemandangmu,
Hatiku terasa tenang, tentram dan damai
Senyummu,
tawamu dan candamu
S’lalu
kurindu dalam setiap benakku
Walau tubuhku terasa dingin,
Akan tetap hangat dalam pelukmu
Aura tubuhmu, memancarkan
sejuta kasih saying
Yang s’lalu kurasakan dalam
setiap kenangan
Kenangan indah yang t’lak
kita lalui bersama
Dalam suka dan duka kita
s’lalu berbagi rasa
Rasa cinta dan rasa sayang
S’lalu kurasakan dalam setiap dekapanmu
By
: Ratnakasi
22
Maret 2006
KENANGAN
TERINDAH
Selalu ada kau dihatiku
Membawa aku larut dalam bayangmu
Melawan waktu yang tak menentu
Sampai akhir hayatku s’lalu kurindu
Setiap waktu kau dipikirku
Tak tahu arah tak tahu waktu
Melawan senja yang membisu
Kau s’lalu ada dihatiku
Oh cintaku……
Mengapa kau jauh dari ragaku?
Cintaku…..
Setiap detik setiap waktu
Aku ingin s’lalu ada di dekatmu
Menggapai cinta yang kurindu
Cintaku…..
Mengapa waktu ini begitu cepat berlalu?
Dan begitu cepat waktu memisahkanku darimu
By
: Ratnakasi
5 Mei 2006
LELAH
KURINDU
Sudah sekian lama aku mengenalmu
Memuja dan mengagumimu
Melebihi apapun yang kurindu
Mengertikah engkau akan hadirku?
Setiap malam kau hadir dimimpiku
Menjeratku dalam tidurku
Membuat hatiku ragu dan sayu
Apa kau benar mencintaiku?
Lelah kumenunggu, lelah kuberpikir
Kesalahan apa yang kuperbuat hingga kau menjauh?
Adakah cinta lain yang hadir?
Apa kau sudah berpaling?
Apakah harus kuakhiri cinta yang selama ini kudamba?
By
: Ratnakasi
23
Oktober 2006
MAAFKANLAH
Kesabaranmu meluluhkan kebekuan dihatiku
Ingin ku teteskan air mataku atas kasih sayangmu kepadaku
Kau mengangkat rasa sakit ini
Mambuatku merasakan cinta yang berbeda
Kasih sayang tulus yang selama ini tak pernah kurasakan
Sungguh hati ini tak kuasa tuk ungkapkan
Betapa kusangat bersyukur atas hadirmu dalam hidupku
Kebahagiaan ini sungguh membuat dadaku seakan sesak
Karena sesalku atas masa laluku
Sungguh bodohnya diri ini pernah miliki cinta buta yang
membuatku melakukan hal yang yang hingga saat ini tak bisa ku percaya telah
kulakukan
Maafkan aku sayang
Jika kau ingin meninggalkanku aku ikhlas
Karena ini semua memang salahku
By
: Ratnaksi
7
oktober 2011
MENGAPA
?
Setiap kali ku jatuh cinta, aku s’lalu terpesona
Oleh keindahan yang terpancar, lewat senyum dan tawa
manismu
Saat ku tak kuasa menahan rasa
Ingin rasanya aku mengungkap
Getar kerinduan dalam pelukmu
Mengutarakan isi hatiku
Dalam setiap langkahku, aku s’lalu ingat namamu
Ingin rasanya aku mengejar, sebuah cinta yang kau tawar
Sejak kau mulai menatapku, dengan tatapan lembut nan
tajam
Saat itu pula aku merasa, kau harus menjadi milikku!
Ketika kau mulai menyapaku
Aku pun mulai mengharapkanmu
Untuk mengisi relung hatiku
Yang rindu akan cintamu
By
: Ratnakasi
5
september 2006
RASA
YANG MENYESAKKANKU
Aku merindukan hadirmu disetiap saat ku buka mata ini
Aku merindukan aroma tubuhmu disetiap tarikan nafas ini
Aku merindukan kasih sayangmu disetiap saat ada dalam
pelukmu
Aku merindukan suaramu disetiap saat ku pejamkan mata ini
Aku merindukan senyummu
disetiap saat ku teteskan mata ini
Aku merindukan kau tenangkan aku saat bibirku membisu
Aku merindukan hangat di pelukmu saat ada di sampingmu
Aku merindukan kecupan lembutmu dikeningku saat hatiku
gundah
Tak dapat ku ungkapkan lagi rasa yang membuatku bimbang
Bahwa aku merindukanmu, aku merindumu, aku sangat
merindukanmu
Wahai engkau penyejuk jiwaku
Rizky Dwi Kuncahyo
By
: Ratnakasi
5
Oktober 2011
SEPI
Sinar mentari mulai menyapa bumi
Embun pagi mulai membasahi dunia
Semerbak wangi bunga disudut-sudut mata
Sebagai sentuhan sanubari pagi
Merangkul jiea-jiwa yang sepi
Hembusan angin cinta merangkai asmara
Rasa rindu merasuk di dada
Dalam kegelapan buih-buih cinta yang abadi
Hanyalah kehampaan yang mendalam
Cobalah kau buktikan kasih
Kapankah rasa cintaku ini kan berakhir?
Senyum dibalik wajah manismu itu
Merenggut hati dan jiwa yang lara
Haruskah ku terima kenyataan ini?
Semua ini yang tak sanggup ku lalui
Haruskah ku terima semua ini?
Jika cinta harus berpisah
Jika cinta memang tak bisa bersama
Haruskah kerinduan ini tetap terbelenggu?
Dalam ikatan cinta yang beku
By
: Ratnakasi
15
September 2007
SESAK
Tak pernah kurasakan sebelumnya
Rasa sesak dalam dadaku ini ketika aku merindu
Betapa hebatnya dirimu hingga membuatku lemah tak berdaya
Sungguh ingin ku teteskan air mataku menahan sakit karena
merindumu
Saat kau ada di hadapanku, hati ini justru semakin sesak
karena menahan tangis
Ingin ku curahkan segala lelah, pedih penat, dan
memelukmu dengan erat
Namun tak sanggup ku lakukan
Ku tak bisa memelukmu
Hanya memandangmu semakin dalam
Mencari jawaban atas segala tanyaku
Apa kau juga merindukanku?
Maafkan karena tak sanggup untuk ku ungkapkan
Apa yang ku rasakan kepadamu
Namun sungguh pedih hati ini melihat kau bingung atas
sikapku
Aku hanya sangat merindukanmu sayang
By
: Ratnakasi
6
Oktober 2011
S’LALU
KU RINDU
Aku ingin menangis saat merasakan betapa luar biasanya
cinta dan kasih sayangmu
Tak pernah terbayangkan ku dapat rasakan dicintai seperti
saat kumencintai orang yang sangat ku cintai
Sungguh ingin rasanya aku menjaga hatimu, cintamu, kepercayaanmu,
harga diri serta kaasih sayangmu
Tak kuasa rasa hati ingin slalu ada di sisimu
Kau s’lalu kurindukan
Senyummu, aroma tubuhmu, candamu, hangatnya belaianmu,
peluk dan kecupan lembutmu
Semua itu membuatku tak ingin lepas dari pelukmu
Sesak dadaku ini sayang, ketika ku lihat kau teteskanair
mata
Taukah engkau apa do’a yang s’lalu kupanjatkan
kepada-Nya?
Aku ingin s’lalu kau cintai dengan segala kekuranganku,
S’lalu kau lindungi dank au jaga dengan segenap
kerapuhanmu
Slalu kau bombing menjadi wanita sholeh yang slalu kau
kagumi
S’lalu mencintaimu, s’lalu ada di sisimu
Menjadi yang terbaik bagimu
Serta selalu setia menjaga cinta dan kepercayaanmu
By
: Ratnakasi
5
oktober 2011
TERIMA
KASIH RIZKYKASI
Aku sering berpikir
Apa jadinya aku tanpa hadirmu dalam hidupku
Sakit yang pernah ku rasa itu begitu perih
Hingga rasa jera mendalam membayangi langkahku
Aku menjalani hidupku dengan penuh rasa takut
Apakah aku harus selalu sakit?
Hingga tiba saat kau dating
Melangkah dalam secuil kisah hidup yang kujalani dengan
payah
Kau hadir membawa senyum yang menenangkan aku
Kau hadir mrnghapus luka yang pernah ku rasa dulu
Kau hadir membuang kenangan dan kisah pahit yang
menggores luka
Senyummu seperti potret yang s’lalu menenangkan hatiku
Hei sayang….!
Apa pernah aku berterima kasih?
Rasanya tak pernah, bahkan mungkin tak pernah terucap
Karena ucapan terima kasihpun belum tentu sanggup
melukiskan perasaan bahagiaku atas hadirmu dalam hidupku :-*
Tapi terima kasih..
Hanya itu kiranya dapat ku ungkapkan
Tapi lebih dari itu, aku sangat bersyukur
Sayang apakah aku benar?
Aku merasa kau sangat menyayangi aku dengan sangat tulus
Bahkan kau curahkan segenap jiwa ragamu untuk
menyayangiku
Aku merasa bahkan kau rela menukar hidupmu untuk
melindungiku dan membuatku s’lalu merasa bahagia
Benarkah pikiranku ini sayang?
Bahwa kau ingin aku menjadi wanita terakhir dalam hidupmu
yang kau perjuangkan?
Sayang……
Aku ingin kau tahu bahwa semua yang aku pikirkan dan aku
harapkan memang kau rasakan itu adalah juga merupakan perasaan dan harapan yang
pasti akan ku lakukan untukmu
Karena seluruh cintaku ini, Kasih sayangku ini, dan jiwa
raga ini adalah milikkmu
Aku mencintaimu suami dunia dan akhiratku
By :
Ratnakasi
13
Mei 2012
UNTUKMU
Semuanya kupertaruhkan
Semuanya kan kuberikan
Semuanya akan ku persembahkan
Hanya untuk mendapatkan cintamu
Beribu cara telah ku tempuh
Beribu cara telah ku cari
Beribu cara akan kudapatkan
Agar ku menjadi yang terbaik untukmu
Karena kau aku menangis
Karena kau aku tertawa
Kau yang pertama merubah hidupku
Kau yang dulu ku benci, kini kukasihi
Aku, yang rindu akan cintamu
Yang rindu akan kasih sayangmu
Akankah kau mengerti?
Akankah kau merasakan?
Rasa ingin ku tuk s’lalu ada di sisimu
Akankah rasa cintaku ini kan berakhir?
Akankah rasa sayangku ini kan kandas?
Tak ada lagikah cintamu untukku?
Tak ada balaskah darimu untuk semua yang t’lak kulakukan?
Untukmu?
By
: Ratnakasi
7 Juni 2006
salam hangat dari kami ijin informasinya dari kami pengrajin jaket kulit
BalasHapussalam hangat dari kami ijin menyimak dari kami pengrajin jaket kulit
BalasHapus